Simalungun, Sumut, Fokus24.id-Tak senang diberitakan tentang "Saya wanti wanti Kanit Res ku", Kapolsekta Tanah Jawa, Kompol S Manalu blokir aplikasi pesan WhatsApp kru Fokus24.id.

Hal ini terlihat, saat kru Fokus24.id mengirim pesan melalui aplikasi WhatsApp, meskipun terkirim hanya tertanda cheklist satu, yang lazimnya jika pesan terkirim seharusnya bertanda checlist dua.

Dan sebelumnya juga, saat dikonfirmasi, Kapolsekta Tanah Jawa menyesalkan pemberitaan tentang "Saya wanti wanti Kanit Res ku",

"Mengapalah harus Lae beritakan itu." Tanyanya melalui sambungan handphone seluler, Kamis lalu (30/07/2022) sekira jam 13.58 WIB.

Sementara, konfirmasi sebelumnya, tentang maraknya penjualan Kupon judi di Wilkum Polsekta Tanah Jawa, Kompol Selamat Manalu, sudah mewanti wanti Kanit Reskrim Iptu JW Saragih tentang aktifitas judi kupon di wilayah hukumnya,

"Inilah yang sedang saya wanti wanti Kanit Res ku. Memang sudah ada informasi bahwa penjualan kupon judi membawa bendera STM ada di wilayah hukum Polsekta Tanah Jawa." Ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan handphone seluler, Senin (27/06/2022) sekira jam 14.50 WIB.

Disinggung tentang bandar kupon judi di Kecamatan Hutabayu Raja bernama Dik Ki dan Hantonduhan Pak Chan Dro, ia juga mengaku baru mendapat informasi,

"Tadi ada juga rekanan kita yang menanyakan namanya. Saya pun bingung kog ada penjualan kupon judi. Baru tadi ditanyakan mereka." Jawabnya.

Untuk mengantisipasi adanya penjualan kupon judi, ia akan memanggil Kanit Reskrim, "Karena saya tidak tau. Nanti kutanya dulu sama Kanit Reskrim ya. Terimakasih informasinya ya Lae." Ucapnya.