Siantar, Sumut, Fokus24.id-Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA menyambut dan menjamu kunjungan Delegasi Konsul Jenderal dan Konsul Kehormatan dalam rangka Site Visite Proyek Investasi Strategis. 

Para tamu disambut dan dijamu di Gedung Serbaguna Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar, Jalan Merdeka, Selasa (25/06/2024) siang. Para delegasi juga disambut Tortor Simalungun dan disematkan Hiou oleh dr Susanti

Dalam welcome speech-nya, dr Susanti mengucapkan terima kasih karena Kota Pematangsiantar menjadi salah satu tujuan Site Visite Proyek Investasi Strategis oleh North Sumatera Invest (NSI). 

Diharapkan dengan kunjungan tersebut akan terbangun komitmen untuk kemajuan Provinsi Sumatera Utara (Sumut), termasuk Kota Pematangsiantar.

“Ini menjadi suatu kehormatan bagi kami,” kata dr Susanti, dalam kegiatan dengan tema: Strengthen Investment Through Attractive Projects tersebut.

dr Susanti menjelaskan, banyak bangunan peninggalan Belanda di Kota Pematangsiantar. di antaranya gedung utama kantor wali kota dan kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang berada tidak jauh dari Balai Kota.

“Gedung BRI itu dulunya menjadi pusat pembuatan uang saat Kota Pematangsiantar menjadi ibukota Provinsi Sumatera Timur,” terang dr Susanti.

Lebih lanjut disampaikan dr Susanti, penduduk Kota Pematangsiantar sangat heterogeny, baik suku maupun agama. Namun selama ini bisa hidup rukun dan damai. Sehingga Pematangsiantar termasuk Kota Toleran di Indonesia.

Masih kata dr Susanti, pemerintah pusat menyarakan agar pemerintah daerah menjalin Kerjasama dengan pihak swasta atau investor. Di kesempatan tersebut, dr Susanti menawarkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih sebagai pusat penanganan stroke dan penyakit jantung.

 

Sebelumnya, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Sumut Dr Faisal Arif Nasution dalam sambutannya menyampaikan, pihaknya membawa delegasi NSI dalam rangka mendorong sektor investasi yang tujuannya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sumut.

Menurut Faizal, tahun 2023 Provinsi Sumut memiliki target investasi sebesar Rp50 triliun dan tercapai sekitar 70 persen. Sedangkan di tahun 2024, targetnya meningkat menjadi Rp58 triliun. 

Oleh karena itu pihaknya terus melakukan konsolidasi untuk bisa mencapai target tersebut melalui penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN).

“Ini sebagai Upaya mempromosikan potensi guna menarik investor luar negeri untuk berinvestasi di Sumut,” tukasnya.

Faizal mengaku sangat mengapresiasi dr Susanti dan Forkopimda Kota Pematangsiantar yang telah menyambut dan menjamu para delegasi.

Tak lupa, Faizal menyampaikan para delegasi mengenakan topi bertuliskan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 dalam rangka sosialisasi dan menggelorakan PON 2024. Apalagi, Kota Pematangsiantar termasuk salah satu venue untuk cabang olahraga tinju.

(ADV/John)