Siantar, Sumut, Fokus24.id-Untuk wilayah hukum Siantar Timur dan Siantar Selatan, praktik 303 atau judi tebak angka disebut masih beroperasi. 

"Masih main sampai sekarang. Masak gak monitor kau," sebut seorang sumber melalui seluler, Senin (25/04/2022) sekira jam 09.59 WIB.

Menurutnya, untuk di wilayah hukum (wilkum) Siantar Timur, sebagai bandar 303 dikendalikan oknum aparat bermarga M. 

"Togel sama Hongkong. Anggota juga itu," bebernya.

Selain itu, omset dari 303 yang dikendalikan oknum aparat bermarga M tersebut dikatakan mencapai puluhan juta setiap putaran. 

"Karena, omset dari Marihat samanya juga," katanya.

Sedangkan, untuk di wilkum Siantar Selatan, sebagai bandar 303 jenis tebak angka disampaikan sumber, dikenal dengan nama Kalit. Yang dulunya diduga sebagai tangan kanan dari, PON.

"Kalau di Siantar Selatan si Kalit. Lumayan besar juga omsetnya dari situ. Karena, si Kalit itu tunggal di sana," paparnya sembari membenarkan bahwa Kalit dulunya tangan kanan dari PON.

Kapolsek Siantar Selatan, Iptu Edy Saragih melalui pesan singkat, Senin (25/04/2022) sekira jam 16.06 WIB menyampaikan, baru dapat info.

"Mohon waktu untuk kami cek ke lapangan ya," balasnya.

Kapolsek Siantar Timur, Iptu Andri GT Siregar melalui pesan singkat, Senin (25/04/2022) sekira jam 15.00 WIB menyampaikan, akan saya sampaikan kepada unit reskrim untuk lidik bandar togel bermarga Manik tersebut.

"Apabila memang ada, kita lakukan tindakan kepolisian," balasnya sembari menyampaikan hasil yang diamankan terkait 303.

Ungkapnya lagi, sebagai Kapolsek Siantar Timur, ia serius membrantas terkait 303 dengan bukti ada 2 pelaku berhasil diamankan yakni, PS (67) warga Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara, Rabu (13/04/2022) sekira jam 16.15 WIB.

PS diamankan dari Jalan Narumonda Bawah, Gang Aman, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur. Dan barang bukti yang ditemukan, uang sebanyak Rp433 ribu, empat lembar kertas yang berisikan nomor tebakan togel dan dua buah pulpen.

Selanjutnya, TS (43) warga Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur. Barang bukti yang diamankan, 1 buah handphone merk Realme warna abu-abu berisi pesan pada whatsapp diduga pembelian nomor tebakan togel.

Kemudian, 1 handphone merk Nokia warna hitam berisi pesan pembelian nomor tebakan togel dan uang sebanyak Rp51 ribu.