Simalungun, Sumut, Fokus24.id-Tiga unit rumah terbakar dan dua diantaranya tinggal puing puing setelah api melahap, Senin (28/03/2022) sekira jam 13.30 WIB.

"Rumah marga Panggabean yang terbakar, satunya lagi orang yang ngontrak," terang Camat Siantar Edward saat dikonfirmasi, bahwa lokasi rumah terbakar berada di Nagori Dolok Marlawan.

Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun pemilik rumah biasa di sapa Bang Gabe mengalami luka bakar dibagian lengan, "Si Gabe saja yang alami luka bakar dibagian lengan." Ungkapnya.

Pantauan dilokasi, tak ada terlihat mobil damkar milik Pemkab Simalungun hingga api berhasil dipadamkan.

Hanya empat unit mobil damkar milik Pemko Siantar dan satu unit lainnya milik Perusahaan STTC berusaha memadamkan api.

Saat peristiwa kebakaran itu, jalan Asahan dari berlawanan arah sempat macet sejauh satu kilometer selama satu jam.

Masih dilokasi peristiwa kebakaran, warga setempat mengucapkan terimakasih kepada Pemko Siantar dan Perusahaan STTC karena sudi menurunkan mobil damkar sehingga rumah lainnya tidak ikut terbakar,

"Syukur mobil damkar Pemko Siantar dan STTC mau membantu di Simalungun, kalau tidak, puluhan rumah disini habis terbakar." Ujar Marihot (49) warga sekitar.

Terkait mobil damkar milik Pemkab Simalungun tidak ikut memadamkan api, Kabid Pemadam Kebakaran Kennedi Silalahi mengatakan akan ada satu unit mobil damkar datang memadamkan api,

"Dalam perjalanan Lae. Ada satu mau datang." Katanya.

Sementara, Sekretaris BPBD Simalungun, Manaor Silalahi menyebutkan, mobil damkar milik Pemkab Simalungun seluruhnya rusak, sehingga tidak bisa ikut memadamkan api,

"Ada 5 unit mobil pemadam kebakaran. Tiga unit tidur bertahun tahun dan 2 unit lainnya rusak. Itu lagi dibagusi di Kota Siantar." Katanya seraya menjelaskan bahwa seluruh unit mobil damkar buatan tahun 2000 yang pengadaannya di masa Jhon Hugo Silalahi menjabat Bupati Simalungun.

(Red/Bobby Sihite/E Purba)