Taput, Sumut, Fokus24.id-Kelebihan tonase truk pengangkut pasir yang melintasi jalan Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), salah satu faktor yang mengakibatkan jalan rusa.

"Truk truk tersebut kebanyakan mengangkut  pasir basah dari tangkahan melewati jalan Kabupaten, akibatnya beban yang diterima badan jalan bisa melebihi 8 ton." Ujar Sumitro Hutauruk Kordinator Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Sumut, Selasa (17/01/2023).

Padahal jalan kabupaten di Taput adalah tipe jalan klass IIIc, yang hanya bisa dilintasi kendaraan berat kurang dari 8 ton.

"Jalan Kabupaten di Taput ini tipe Klass III c. Kita duga dengan beban air yang menyertai pasir, tonase muatan bisa mencapai 8 ton lebih. Sementara jalan ini hanya bisa menahan beban kurang dari 8 ton" terang Sumitro.

Untuk itu GMPK meminta Dinas Perhubungan Kabupaten Taput untuk menertibkan truk pengangkut pasir terkhusus basah agar infrastruktur jalan awet.

Dikonfirmasi melalui pesan aplikasi WhatsApp, Kadis Perhubungan Kabupaten Taput, Eliston Lumbantobing, tidak menjawab

(Patar Lumban Gaol)