Massa Pendukung JTP DENS Antusias Tolak Dinasti
Taput, Sumut, Fokus24.id-Puluhan ribu massa loyalis pendukung dan simpatisan Pasangan Calon (Balon) Bupati-Wakil Bupati Tapanuli Utara (Taput) nomor urut 2 Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat - Deni Parlindungan Lumbantoruan (JTP DENS) menghadiri kampanye akbar yang dipusatkan di Tanah Lapang Serbaguna Tarutung, hari ini Sabtu (23/11).
Massa pendukung itu antusias dan bersemangat menyerukan tolak dinasti politik di Bumi Tapanuli Utara.
Pantauan wartawan, lokasi kampanye tidak mampu menampung massa lantaran tidak sebanding dengan jumlah yang hadir, namun demikian meski berdesak-desakan memadati lokasi, massa tetap tertib mengikuti tahapan tahapan kampanye.
Meskipun cuaca sedang gerimis di area dari lapangan kampanye akbar juga tidak jadi alasan bagi massa untuk beralih meninggalkan lokasi kampanye.
Data yang dihimpun, simpatisan pendukung JTP DENS yang hadir di lokasi kampanye akbar itu berasal dari 15 Kecamatan yang ada di Taput.
Masyarakat dari berbagai kalangan muda dan tua turut berbondong bondong mengiringi iringi konvoi Paslon JTP DENS dari Silangkitang - Sipoholon melintas menuju Lapangan Serbaguna lokasi kampanye akbar digelar
Tak hanya itu, disepanjang jalan yang dilintasi warga tumpah ruah berdiri di pinggir sisi kiri dan kanan jalan sambil berteriak hidup JTP DENS. Margatti Majo
Sejauh mata memandang, massa pendukung secara kompak mengangkat tangan salam dua jari menunjukkan simbol nomor urut Paslon JTP DENS seraya sesekali menyerukan tolak dinasti politik.
Kardo (35) dan Sahat (42) antara lain massa loyalis pendukung JTP DENS kepada kompasone menyebut kehadiran mereka di acara itu bentuk dukungan terhadap perubahan Tapanuli Utara melalui paslon JTP DENS.
Meski berdesak desakan, Kardo mengaku senang bisa hadir dan mengikuti kampanye akbar tersebut.
“Harapannya semoga bapak JTP DENS terpilih menjadi Bupati Taput, untuk memperbaiki kemerosotan Tapanuli Utara 10 tahun terakhir. ‘Tolak Dinasti Politik, Taput Bukan Milik Satu Keluarga Saja. Margatti Majo, Bukan sian Amantana tu Inantana,” ujar Sahat diamini temannya kardo.