Warga Sibaganding Ditembak Karena Menusuk Kanit Intel Polsek Parapat
Simalungun, Fokus24.id-Kanit Intelkam Polsek Parapat Ipda Rudi Simanjuntak mengamankan seorang pria yang telah mengancam warga dengan senjata tajam (sajam) dan buat onar di Dusun II Nagori Sibaganding Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun, Kamis (10/02/2022) malam.
Kapolres Simalungun Akbp Nicolas Dedy Arifianto, SH SIK MH melalui Kasi Humas Polres Simalungun Ipda Arwamsyah Batubara membenarkan informasi pria yang meresahkan di Huta II Sibaganding Nagori Sibaganding,
"Informasi disampaikan warga kepada personel polsek parapat, dan dengan segera langsung mendatangi TKP lalu mengamankannya." ucap Ipda Arwansyah.
Pelaku berinisial HM (29), warga Huta II Sibaganding Nagori Sibaganding Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun.
Lanjut Kasih Humas menjelaskan, awal penangkapan kata kanit Intelkam Polsek Parapat Ipda R Simanjuntak, hari itu ia mendapatkan laporan dari Warga Desa Sibaganding tentang seorang pria mengancam warga dengan menggunakan parang.
Menerima informasi, Ipda R Simanjuntak bersama anggota Polsek Parapat mendatangi TKP. Sesampainya di lokasi, petugas Polsek didampingi masyarakat mendatangi rumah HM.
Namun sesampainya di lokasi, HM mengancam pakai parang sambil berkata "Pergi Kalian, Jangan Pijak Rumahku, Ku Bunuh Kalian Semua," jelas Kasi Humas menirukan kalimat pelaku.
Upaya membujuk juga tetap dilakukan untuk menenangkan HM, namun yang bersangkutan malah menyerang Ipda R Simanjuntak lalu menusuk dengan parang digenggamannya dan mengenai telapak tangan sebelah kanan.
Melihat hal itu, petugas Polsek kembali menghimbau sambil memberi peringatan berupa tembakan ke udara sebayak 2 (dua) kali, namun HM tidak menghiraukannya.
Mengingat HM tetap mengacungkan senjata tajamnya ke arah warga, petugas langsung melumpuhkan HM dengan melakukan tindakan tegas dana terukur berupa penembakan ke arah tangan kirinya saat memegang senjata tajam, dan langsung mengamankannya.
"Selanjutnya Ipda R Simanjuntak dan pelaku HM dibawa ke RSUD Parapat untuk mendapatkan perawatan." tutup Ipda Arwansyah.
(Red/Rel)