Setelah Ijazah Anton Saragih, Identitas Benny Gusman Sinaga juga Berbeda
Simalungun, Sumut, Fokus24.id-Terungkap, melalui lembaran formulir model BB riwayat hidup Calon Wakil Bupati (Cawabup) Simalungun, Benny Gusman Sinaga lahir di Jakarta 30 Agustus 1980.
Alamat Benny Gusman berada di RT 004, RW 004 Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat,
"Pertanyaan, sebenarnya Benny Gusman Sinaga beragama apa. Sebab, dalam lembaran formulir tertulis beragama Islam." ujar pria mengaku bermarga Purba sembari mengirimkan dua lembar daftar riwayat hidup, Sabtu (28/09/2024) sekira jam 21.00 WIB.
Sementara pada lembaran lain, agama Benny Gusman Sinaga tertulis Kristen. Cawabup Simalungun tersebut beralamat di Kota Jakarta Barat, DKI Jakarta,
"Artinya, kalau melihat lembaran ini, Benny Gusman Sinaga beragama Kristen." cetusnya.
Senada, nama di ijazah SMA, SI, S2 dan S3 milik Calon Bupati Simalungun (Cabup) Anton Saragih juga tertulis berbeda beda,
“Kemarin ijazah Anton. Sekarang identitas Benny. Ada apa dengan mereka ini.” timpal pria lainnya mengaku pernah melakukan aksi demontrasi menolak Anton Saragih mencalonkan Bupati Simalungun karena masalah ijazah beberapa tahun lalu.
Ia berharap, agar KPU dan Bawaslu Simalungun terkait identitas Cawabup Simalungun Benny Gusman Sinaga, harus transparan,
"Benny Gusman itu beragama Kristen atau Islam. Kami minta agar KPU dan Bawaslu segera mengklarifikasi ini." tandasmya.
Terkait identitas Benny Gusman Sinaga tertulis berbeda beda, Ketua KPU Simalungun dan Bawaslu belum berhasil dikonfirmasi.
Sebelumnya, Ternyata, calon wakil bupati (cawabup) Kabupaten Simalungun Benny Gusman Sinaga yang diusung partai Gerindra bukanlah putra kelahiran Kabupaten Simalungun.
"Cawabup Benny Sinaga bukan putra kelahiran Simalungun. Sejak lahir sampai dewasa tinggal di jakarta. Karena dicalonkan sebagai wakil bupati makanya dia pulang ke Simalungun." ungkap pria yang tidak ingin namanya disebutkan, Kamis (12/09/2024) sore.
Mendengar pengakuan Benny Gusman, pria mengaku warga Kecamatan Sidamanik ini mengaku ragu dengan kemampuan sang cawabup karena dinilai tidak akan mampu membuat rakyat simalungun hidup sejahtera,
"Seperti yang dikatakannya kemarin saat pertemuan bersama tim, dia berjanji mau mensejahterakan rakyat Simalungun. Bagaimana dia mau mensejahterakan kutanya lah dulu Abang. Dia saja besar di jakarta dan tidak pernah tinggal ataupun pulang ke Simalungun. Kami ragu dengan kemampuan Benny." ujarnya.
Kemudian dia meminta agar Benny Sinaga jangan berjanji, karena mensejahterakan masyarakat Kabupaten Simalungun tidak semudah membalikkan telapak tangan,
"Jangan semudah itu mengatakan ingin mensejahterakan. Tidak seperti membalikkan telapak tangan membuat rakyat Simalungun sejahtera. Kecuali dia punya uang banyak dan mau mensubsidi. Kalau hanya mengharapkan APBD nya, janji Benny saya nilai bualan belaka." cetusnya.
Ungkapan lain, ternyata Benny Gusman mencalonkan sebagai Cawabup bukan karena keinginannya memajukan Kabupaten Simalungun tetapi karena perintah pimpinannya untuk berjuang,
"Begitulah ungkapan yang kudengar kemarin saat pertemuan mereka. Bukan keinginannya mencalonkan sebagai wakil bupati tetapi karena keinginan pimpinannya." beber pria lainnya juga tidak ingin namanya dituliskan.
Pria mengaku melihat dan mendengar ucapan Benny saat pertemuan berlangsung beberapa waktu lalu tidak yakin dengan janji Cawabup akan membuat rakyat Simalungun menjadi sejahtera,
"Gak yakin aku bang dia akan membuat rakyat Simalungun sejahtera. Rupanya kedatanganya ke Simalungun karena perintah pimpinan." bilangnya dengan raut wajah kecewa sembari mengirimkan melalui pesan aplikasi WhatsApp sebuah cuplikan vidio berdurasi 18 menit.
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Cawabup melakukan pertemuan bersama sejumlah tokoh di suatu lokasi. Pertemuan tersebut terekam vidio.
Dalam vidio itu, Benny mengatakan “sejak lahir sampai saat ini belum pernah pulang aku, belum pernah aku mengunjungi tanah Tigaras tanah leluhurku.”
Kemudian, Benny Gusman menyampaikan dirinya mencalonkan cawabup karena perintah pimpinan, “karena berbagai kesibukan di jakarta, berjuanglah aku disuruh lah aku oleh pimpinan saya berjuang sebagai calon wakil bupati Simalungun 2025-2030.”
Dikonfirmasi tentang pengakuan Benny Gusman Sinaga bahwa dirinya bukan kelahiran dan tidak pernah tinggal di kabupaten Simalungun sejak lahir, kemudian pencalonannya sebagai Wabup karena perintah pimpinan, Puji Rahmad Harahap tidak berhasil dikonfirmasi melalui sambungan handphone seluler sekira jam 18.40 WIB.
