Sergei, Sumut, Fokus24.id-Puluhan orang tua murid mendatangi Kadis Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai menuntut keadilan, Kamis (01/08/2024) siang.

Pasalnya, Kepala SMP Negeri 1 Serba Jadi memberhentikan 18 murid baru tanpa alasan. Parahnya, sejumlah orang tua murid telah membayar baju seragam sekolah dan telah mengikuti pelajaran selama dua pekan,

"Kami sudah bayar baju sekolah. Anak kami juga sudah mengikuti pelajaran selama 2 Minggu tiba tiba dipecat. Kami bingung apa alasannya." ujar seorang wanita mengaku Boru Sihombing.

Seorang pria lainnya mengaku sebagai orang tua murid mengatakan dirinya sangat menyesalkan jawaban yang dilontarkan Kadis Pendidikan Sergei, Suwanto,

"Kadis memerintahkan akan membantu memindahkan anak kami ke sekolah swasta. Kami tidak mau. Sebab jarak tempuh dari rumah menuju sekolah swasta sangat jauh." ungkapnya seraya mengatakan mengapa Kadis sepertinya bersekongkol dengan Kepsek SMP N1 Serba Jadi.

Pria tersebut selanjutnya meminta kepada Bupati Serdang Bedagai agar mendengar keluhan seluruh orang tua murid yang tidak terima anak mereka diberhentikan sekolah,

"Kami orang tua gak mampu pak bupati. Sebagai warga kecamatan serba jadi kenapa anak kami tidak diperbolehkan sekolah di smp negeri 1. Kalau akhirnya anak kami dipindahkan ke sekolah swasta, gak mungkin jalan kaki berkilometer karena angkot tidak ada." cetusnya.

Sambungnya, mengapa sejak awal 18 murid diluluskan akhirnya diberhentikan. Kalau sejak awal diberhentikan, mereka tidak akan datang ke kantor Dinas Pendidikan,

"Ada apa kepala sekolah dengan kadis pendidikan. Mengapa puluhan murid yang sempat mengikuti pelajaran diberhentikan." Imbuhnya.

Senada, seorang wanita lainnya mengaku Boru Purba juga berharap agar Bupati Sergai mendengar keluhannya agar anaknya yang dipecat dapat kembali sekolah,

"Saya ini pak bekerja upah upahan dan menyewa rumah. Anak saya empat. Saya tidak mampu menyekolahkan di swasta. Makan saja susah pak Bupati." ucapnya menangis kepada Fokus24.id.

Di Lokasi, karena kesal tidak mendapat jawaban pasti dari Kadis Pendidikan Sergai, puluhan orang tua murid memilih pulang naik angkot.

Dikonfirmasi, Kepala Dinas Pendidikan Serdang Bedagai Suwanto Spd mengelak, "Kepada staf saja." titahnya.

(Nurgahana Sitompul)