Taput, Sumut, Fokus.id-Adanya tudingan dari beberapa oknum wartawan kepada Donal Hutasoit melakukan penambangan ilegal di Desa Simatupang dibantah.

Hal itu diutarakan Donal Hutasoit Warga Desa Paniaran Kecamatan Siborongborong kepada Fokus24.id Sabtu, (21/10/2023) di Tarutung.

"Saya bukan pengusaha tambang. Saya hanya melakukan pembersihan gundukan tanah atas permintaan Ramses Tambunan warga desa Simatupang Kecamatan Muara". Ungkap Donal

Dimana Ramses Tambunan berniat membuat lokasi gundukan tanah menjadi pertapakan untuk membangun rumah.

Selain itu, gundukan tanah tersebut dikawatirkan longsor sehingga dapat menimbulkan tertutupnya jalan raya dan mengakibatkan lalu lintas terganggu.

Dijelaskan, awalnya Ramses Tambunan meminta tolong kepada Donal Hutasoit untuk melakukan pembersihan gundukan tanah.

Saat itu Ramses mengungkapkan kalau dia tidak punya uang untuk membayar sewa Alat Berat. Lalu meminta Donal untuk menyewa alat berat dan sebagai biaya sewa Ramses mengijinkan Donal mengambil batu yang ada dalam gundukan tanah.

Lalu Donal menyanggupi permintaan Ramses Tambunan dan melakukan pembersihan tanah.

Berlangsung beberapa hari Donal dikunjungi wartawan dilokasi tersebut.

"Saat itu saya ditanya wartawan tentang galian, saya menjelaskan apa yang saya lakukan bukan penambangan melainkan pembersihan gundukan tanah". Tuturnya.

Karena saling kenal, sebagai sahabat Donal memberi uang kepada oknum wartawan tersebut untuk biaya minyak sebesar Rp. 300 ribu, lalu oknum tersebut minta untuk ditambah dan akhirnya Donal memberikan Rp. 200 ribu lagi.

Berselang beberapa hari oknum tersebut kembali datang dan meminta uang, Donal pun memberikan uang Rp. 200 ribu untuk sekedar makan dan minum.

Merasa sering dikunjungi, akhirnya Donal takut sehingga memutuskan untuk menghentikan pembersihan tanah.

(Patar Lumban Gaol)