Simalungun, Sumut, Fokus24.id-Warga resah melihat puluhan tiang iklan rokok Gudang Garam Merah ditancapkan di sepanjang jalan lintas Siantar Perdagangan tepatnya di simpang Serapuh Nagori Senio Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun,

"Soalnya dekat sekolah. Makanya kami resah. Ada 5 gedung sekolah disekitar simpang serapuh ini yang jaraknya hanya puluhan meter." ujar Ginting (65) Senin (21/08/2023) jam 15.00 WIB.

Simpang serapuh sambungnya merupakan salah satu tempat pemberhentian ataupun menunggu angkutan umum bagi ratusan siswa siswi,

"Jadi, setiap hari saat pagi ada ratusan siswa siswi di simpang ini turun dari angkot ataupun menunggu angkot saat pulang sekolah." terangnya.

Tertancapnya tiang iklan rokok Gudang Garam Merah secara permanen menurut Ginting pihak perusahaan secara tidak langsung mengajari anak sekolah merokok,

"Kesannya jadi begitu. Secara tidak langsung Iklan rokok Gudang Garam Merah mengajari anak sekolah merokok." timpal Manik.

Selain dekat dengan gedung sekolah, Manik juga mengatakan titik tertancapnya plang iklan juga berdekatan dengan rumah ibadah,

"Jarak tertancapnya papan plang iklan rokok Gudang Garam Merah kurang lebih 50 meter dari Mesjid Simpang Serapuh. Makanya saya menilai perusahaan terlalu berani." ungkapnya.

Terkait puluhan tiang iklan rokok Gudang Garam Merah, kedua pria yang dikenal sebagai tokoh masyarakat Gunung Malela meminta pemerintah kecamatan segera melakukan tindakan tegas,

"Kami minta Camat Gunung Malela memberikan tindakan tegas seperti mencabut tiang iklan rokok Gudang Garam Merah segera mungkin karena terindikasi juga tidak memiliki ijin." tegas Manik turut diaminkan Ginting.

Camat Gunung Malela Roi G Sidabalok terkait tertancapnya puluhan tiang iklan rokok Gudang Garam Merah yang terindikasi tidak memiliki ijin, pihaknya akan berkordinasi dengan perusahaan,

"Kalau terkait izin itu berada di kawasan Jalan Provinsi. Terkait kelaikan tempat, kita akan kordinasi dengan pengiklan untuk menghimbau agar penempatannya dijauhkan dari pusat pendidikan." Tulisnya melalui WhatsApp androidnya.

(Bahtiar)