Taput, Sumut, Fokus24.id-LSM Lembaga Pemantau dan Pemerhati Pembangunan Daerah (LP3D) minta Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera Utara II, tidak membayar Pekerjaan Proyek Pemeliharaan berkala DI Sosor Pea Desa Sangkaran, Kecamatan Siatas Barita Kabupaten Taput.

Karena diduga pekerjaan irigasi tersebut  tidak sesuai dengan spesifikasi tehnik yang tertuang didalam kontrak pekerjaan.

Patar Lumbangaol sekretaris LSM LP3D wilayah Taput, Kamis (23/2/2023) mengatakan, bahwa dalam campuran semen dan pasir diduga tidak sesuai dengan standart konstruksi bangunan  .

Menurutnya, dalam mencampur semen dan pasir, para pekerja tidak menggunakan takaran yang pasti untuk skala perbandingan campuran.

"Kita lihat tidak ada takaran untuk skala perbandingan campuran semen dan pasir. Makanya dalam sekali pandang semenisasi terlihat rapuh" ujar Lumbangaol.

Lanjutnya, ada kelalaian pengawasan dari pihak BWS kepada rekanan yang melaksanakan pekerjaan. Sehingga kwalitas proyek menjadi tidak baik.

"Atas dasar itu, kita meminta agar BWS Sumut II tidak melakukan pembayaran Pekerjaan tersebut sebelum dilakukan pemeriksaan hasil pekerjaan sesuai dengan Kontrak." tandasnya.

Pantauan awak media, pasangan semen terlihat sangat rapuh dimungkinkan akibat kurangnya campuran semen pada pasangan tersebut, dan dikuatirkan hasil pekerjaan tidak akan dapat bertahan lama.

(Aman Siregar)