Badung, Bali, Fokus24.id-Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar menyelenggarakan Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Tim PORA) Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.

Kegiatan yang berlangsung di Shore Amore Hotel ini dihadiri oleh perwakilan dari 23 (dua puluh tiga) instansi terkait tingkat Kecamatan serta Desa/Kelurahan se-Kecamatan Mengwi.

Hadir juga Kepala Kepolisian Sektor Kecamatan Mengwi, Perwakilan Camat Kecamatan Mengwi, Danramil Kecamatan Mengwi serta Perwakilan dari Kantor Kesbangpol Kabupaten Badung.

“Efek dari pandemi Covid-19 menimbulkan banyak dampak negatif salah satunya meningkatnya pelanggaran dan kejahatan dilakukan oleh orang asing dapat merugikan sehingga perlu kerja nyata terkoordinir melalui Tim PORA untuk mengurangi dampak negatif tersebut." terang Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar, Yudhistira Yudha Permana dalam sambutannya.

Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan terkait beberapa isu aktual yang menjadi topik pembahasan, diantaranya kurangnya pemahaman izin tinggal orang asing baik bekerja maupun tidak.

Selanjutnya, pelanggaran protokol kesehatan dan adat, overstayer, kurangnya pemahaman hukum bagi penjamin terhadap orang asing, berita-berita viral, terkait pemberian VOA bagi 23 negara,

"Serta signifikannya jumlah Tindakan Administratif Keimigrasian yang menandakan bahwa pandemi tidak menghalangi seseorang untuk melakukan pelanggaran keimigrasian." Jelas Kepala Seksi Intelijen menambahkan.

Dalam kegiatan ini, peserta aktif berdiskusi, saling bertukar informasi mengenai aktivitas orang asing serta mencari solusi terhadap permasalahan berada di 20 (dua puluh) Desa/Kelurahan di Kecamatan Mengwi.

Diharapkan kedepannya, dengan adanya wadah ini seluruh anggota Tim PORA dapat saling menginformasikan jika terjadi permasalahan terhadap Orang Asing sehingga memungkinkan untuk berkoordinasi lebih lanjut.

Kakanwil Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk memberi apresiasi terhadap kegiatan Rapat Koordinasi Tim PORA.

"Pengawasan Orang Asing di Bali akan lebih efektif dan efisian jika dilakukan sampai level terbawah serta dilakukannya kolaborasi dengan instansi terkait yang tergabung dalam Tim PORA." Pungkas Jamaruli Manihuruk.

(Albert)