Simalungun, Sumut, Fokus24.id-Sehari setelah konfirmasi via pesan singkat dengan oknum pengawas SD Negeri di Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, hingga kini belum ada balasan inisial BH terkait kejadian berantam di Balige, Jumat (04/11/2022).

Malah, seorang pria OTK (Orang Tak Dikenal) terkesan mengintimidasi melalui pesan singkat dengan nomor 08538158xxxx, diduga suruhan oknum pengawas inisial BH, teror wartawan.

"Kau lagi dipantau kawan di sana. Jangan coba memeras," tulisnya, Sabtu (05/11/2022) sekira jam 11.16 WIB.

OTK tersebut juga menyampaikan, aku terlibat di dalamnya. Makanya dirimu ku konfirmasi darimana kau dapatkan.

"Itu nomor mu masih berkelit. Berita apa dek. Saya juga tau pemretmu," tulisnya lagi.

Kemudian, OTK tersebut menyampaikan, kenapa berkelit kawan. Kau kan nggak permasalahan.

"Siapa yang ngirim," tulis pria tersebut tanpa merinci kiriman yang dimaksud sembari mengirimkan tangkapan layar (screnshoot) berisi konfirmasi wartawan dengan oknum pengawas inisial BH.

Sementara, via telepon, OTK yang sempat mengaku marga Nainggolan tersebut semula bertanya, video berantam yang kau kirim, darimana bapak dapat?" tanyanya.

Ketika ditanya video berantam apa yang dimaksud, di mana (lokasi) yang dimaksud serta dikirm kepada siapa? Pria OTK tersebut mengaku, dirinya terlibat di dalamnya.

"Ibu-ibu. Jangan gitulah. Nomor mu ini aku dapat dari kiriman video itu," ucapnya.

Kembali ditanya, video apa dan sebutkan lebih dulu serta tidak mengenalnya? Pria OTK tersebut mengatakan, janganlah seperti itu.

"Saya juga tidak kenal. Makanya, kalau ada seperti itu video, tidak usah kau sebar-sebar," ujar pria OTK tersebut.

Ditanya lagi video apa yang disebar dimaksud? Pria OTK tersebut malah balik bertanya.

"Kamu merasa gak mengirim, itu saja? Ya sudah kalau begitu," katanya.

Kemudian, ketika disarankan agar jangan sembarangan menuduh. Pria OTK tersebut bilang, bukan menuduh. "Ada faktanya dan bukti," bilangnya.

Saat diminta mana fakta dan buktinya. Pria OTK tersebut justru berkilah,

"Nanti kita ketemu. Di mana posisi mu sekarang. Di USU sekarang, temui aku di USU," elaknya.